Minggu, 21 Juli 2013

Prestasi Puasa

Saat anak belum menginjak akil baligh, orang tua telah terbiasa memberikan contoh dan latihan berpuasa. Lengkap dengan segala tata caranya. Sejak dini sudah diperkenalkan apa itu sahur, apa itu berbuka, shalat tarawih, dan lain sebagainya. Latihan dilakukan dengan berpuasa dalam waktu yang lebih singkat, yaitu mulai dari terbit fajar hingga matahari tepat berada di tengah-tengah. Iming-iming menu buka yang menggiurkan juga jadi salah satu motivasi anak berpuasa.

Menginjak ke usia baligh, di mana anak mengenal puasa satu hari penuh dan mulai menjalaninya. Awal yang berat dan penuh godaan dilewati dengan dukungan orang tua. Hari-hari selanjutnya, walaupun di Bulan Ramadhan aktivitas padat, mereka jadi terbiasa dan tidak merasakan berat serta payah lagi.

Tahap pengenalan puasa satu hari penuh yang telah dilewati adalah usaha minimal memenuhi rukun puasa, yaitu menahan diri dari makan, minum, tidak bercampur (bagi yang sudah menikah) serta mengendalikan hawa nafsu. Dan puasa yang hanya menahan lapar dan haus dengan tidak makan dan minum adalah puasa dengan tingkatan yang paling rendah, puasanya orang-orang awam.

Normalnya, setiap muslim yang sudah memenuhi syarat berpuasa

Tidak ada komentar: